Akhirnya setelah beberapakali mengalami gangguan teknis, tulisan ini bisa ku posting juga :)
Tulisan untuk seorang teman yang fotonya kadang-kadang (kalau lagi kangen) kujadikan sebagai dekstop background di layar netbook.
BERTANYA
Tadinya aku mau memposting tulisanku yang berjudul Home Sweet Home, tapi berapa kali nyoba kok gak bisa. Aku coba melihat-lihat tulisanku yang dulu pernah kutulis. terus nemu tulisan ini. Dulu, aku nulisnya pas lagi musuhan sama teman-temanku. waktu itu pengen ngambek, sambil marah-marah aku menulis tulisan ini :) , makanya kesannya seram. Aku nulisnya, 23 Maret 2009
Bertanya
Apakah sebenarnya rasa sayang yang tulus itu? Apakah ketika kau menyayangi seseorang dan ingin melakukan sesuatu yang berarti untuknya? Apakah ketika kau ingin sesekali menghabiskan waktu bersamanya? apakah ketika kau meminta waktunya sesaat untuk menoleh padamu, menanyakan keadaanmu, karena kau sangat perlu dia menganggapmu ada?
ataukah rasa sayang yang tulus itu adalah ketika kau menyayangi seseorang kemudian kau tidak menuntut apa-apa padanya bahkan menerima ketika dia tidak inginkan apa-apa darimu karena tidak menganggapmu ada? Kalau iya, biarkan rasa sayang itu sirna! biarkan tergerus waktu, disingkirkan kekecewaan yang terus tumbuh
rasa sayang datang bersama harapan dan keinginan. Ketika harapan dan keinginan tidak ada maka semua berakhir....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar